Nama Program Studi |
: |
Ilmu al-Qur’an dan Tafsir (IQT) |
Nama Perguruan Tinggi |
: |
Sekolah Tinggi Agama Islam Darul Qur’an (STAIDA) Payakumbuh |
Visi Program Studi |
: |
Mendidik, membentuk dan menyiapkan calon sarjana yang memiliki kemampuan tinggi terhadap substansi ajaran Islam dengan menggunakan pendekatan ilmu al-Qur’an dan Tafsir. |
Misi Program Studi |
: |
1. Melestarikaan ajaran Islam dengan cara penguasaan terhadap teks-teks al-Qur’an dan Tafsirnya dengan berbagai interpretasinya.2. Mensosialisasikan nilai-nilai dan prinsip-prinsip al Qur’an dalam tradisi sosial keagamaan masyarakat.
3. Mewujudkan kondisi ideal keberagamaan masyarakat yang konsisten terhadap sumber ajaran agama yakni al-Qur’an.
4. Mencetak kualitas SDM yang mempunyai integritas dan moral yang tinggi
|
Tujuan Kurikulum Prodi Ilmu al-Qur’an dan TAfsir |
: |
Mempersipakan generasi yang mampu menggali ajaran agama secara logis, objektif dari sumber utamanya (al-Qur’an) serta mampu memberikan solusi terhadap problematika umat berdasarkan ajaran-ajaran yang terkandung di dalam al-Qur’an. |
Profesi Lulusan |
: |
- Ilmuwan Muslim yang menguasai ilmu-ilmu al-Qur’an dan tafsir
- Peneliti dan Tenaga Profesional dalam bidang Kajian al-Qur’an dan Tafsir.
- Pembina pondok-pondok al-Qur’an, TPQ/TPSQ dan hakim-hakim musabaqah al-Qur’an.
|
Kompetensi Lulusan |
: |
- Mensinergikan antara ilmu-ilmu al-Qur’an dan Tafsir dengan ilmu-ilmu pengetahuan lainnya.
- Menghadirkan ajaran dan prinsip agama ke adalam peradaban manusia modern.
- Melahirkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berakhlak dan berkepribadian Qur’ani sebagai proses penciptaan ulama yang intelek yang berwawasan masyarakat Indonesia seutuhnya.
|
Indikator Kompetensi |
: |
- Mampu menguasai ilmu-ilmu Islam secara subsansial yang mencakup Ulumul Qur’an, Ulumul Hadits, Ushul Fiqh, Ilmu Kalam, Fiqh dan Tasawuf
- Mampu menguasai ilmu-ilmu pengetahuan lain yang mencakup Filsafat, Sosiologi, dan Metodologi Modern.
- Memiliki pengetahuan tentang Islam secara komprehensif, yang berwawasan aqidah, syari’ah, akhlaq, serta sejarah dan peradaban Islam.
- Memeiliki sikap obyektif, kritis, rasional, anailitis atas ilmu-ilmu keislaman.
- Memiliki sikap adaptif, responsive terhadap perubahan sosial masyarakat.
- Trampil mengaplikasikan teori, konsep dan metodologi dalam kajian keislaman.
- Trampil dalam mengaplikasi ilmu-ilmu keislaman dalam kehidupan sosial masyarakat.
- Mampu menyajikan isi pikiran secara lisan dan tulisan dengan sistematis dan mudah dipahami.
|